Selama tahun 2024, serangkaian kecelakaan maut terjadi di Indonesia, melibatkan berbagai jenis kendaraan dari mobil pribadi hingga angkutan umum. Berikut ini beberapa insiden tragis yang telah terjadi sepanjang tahun, mengakibatkan banyak korban jiwa dan luka-luka.
- Kecelakaan Truk Angkut Peziarah di Bandung: Lima Orang Tewas Pada tanggal 26 Januari 2024, sebuah truk yang mengangkut 30 peziarah asal Kampung Cinagrog, Desa Citalem, Kecamatan Cipongkor, Bandung Barat, mengalami kecelakaan. Truk dengan nomor polisi D-8304-WY tersebut mengalami kecelakaan akibat empat faktor utama: kondisi kendaraan yang tidak layak, kelalaian pengemudi, minimnya penerangan di sekitar lokasi, dan kondisi jalan yang rusak. Akibatnya, lima orang meninggal dunia, 10 orang luka berat, dan 15 lainnya mengalami luka ringan.
- Kecelakaan Beruntun di Gerbang Tol Halim, Jakarta Timur Pada tanggal 27 Maret 2024, kecelakaan beruntun terjadi di Gerbang Tol Halim Utama, Jakarta Timur. Kecelakaan ini disebabkan oleh seorang sopir truk engkel berinisial MI (18) yang mengemudi secara ugal-ugalan. Truk tersebut menabrak beberapa kendaraan di depannya sebelum akhirnya terbalik. Meskipun tidak ada korban jiwa, dua orang mengalami luka-luka dalam insiden yang melibatkan tujuh kendaraan tersebut.
- Kecelakaan Maut di Tol Cikampek: 13 Penumpang Gran Max Tewas Terbakar Pada tanggal 8 April 2024, kecelakaan tragis terjadi di Tol Jakarta-Cikampek Km 58. Sebuah mobil Gran Max yang melaju di jalur contraflow menabrak sebuah bus, diikuti oleh mobil Terios yang mencoba menghindar namun malah menabrak Gran Max. Kedua kendaraan tersebut kemudian terbakar, mengakibatkan 13 orang yang berada di dalam Gran Max meninggal dunia. Semua korban berasal dari mobil Gran Max yang bernomor polisi B 1635 BKT.
- Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang Pada tanggal 11 November 2024, kecelakaan beruntun melibatkan 19 kendaraan terjadi di Tol Cipularang arah Jakarta. Insiden ini disebabkan oleh sebuah truk bermuatan berat yang mengalami rem blong. Truk tersebut menabrak belasan mobil di depannya, mengakibatkan satu orang meninggal dunia, empat orang luka berat, dan 23 lainnya luka ringan. Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Jules Abraham, menyatakan bahwa rem blong dan muatan berat truk menjadi penyebab utama kecelakaan ini.
- Kecelakaan Bus Pariwisata Angkut Pelajar di Tol Pandaan-Malang: Empat Orang Tewas Pada tanggal 23 Desember 2024, sebuah bus pariwisata yang mengangkut pelajar menabrak truk yang mundur di jalan menanjak di Km 77+200 A arah Malang, Tol Pandaan-Malang. Truk yang membawa muatan pakan ternak tidak kuat menanjak dan berhenti di bahu jalan. Ketika sopir truk mencoba mengganjal ban, ganjalannya tidak kuat sehingga truk mundur tanpa kendali. Bus yang berada di belakangnya kemudian menabrak truk tersebut, mengakibatkan empat orang tewas, termasuk sopir bus, kernet, dan dua pendamping siswa.
Kejadian-kejadian tragis ini menjadi pengingat betapa pentingnya keselamatan dalam berkendara. Penyebab utama kecelakaan seperti kelalaian pengemudi, kondisi kendaraan yang tidak layak, serta infrastruktur jalan yang kurang memadai harus segera diatasi untuk mengurangi risiko kecelakaan di masa mendatang.