Perusahaan patungan GAC-Toyota bersiap meluncurkan SUV listrik terbarunya, bZ3X, di pasar otomotif China dengan tiga varian berbeda: 430 Air+, 520 Pro+, dan 620 Max. Model ini telah mulai menerima pre-order sejak Desember tahun lalu dengan harga berkisar 200 ribu yuan atau sekitar Rp449 juta.
SUV kompak ini hadir dengan dimensi panjang 4.600 mm, lebar 1.875 mm, tinggi 1.645 mm, serta jarak sumbu roda 2.765 mm. Konsumen dapat memilih dari tujuh opsi warna eksterior, termasuk putih, abu-abu, perak, hitam, merah muda, dan emas.
Salah satu fitur unggulan bZ3X adalah sistem bantuan berkendara canggih (ADAS) Momenta 5.0, yang diperkuat chip NVIDIA DRIVE AGX Orin X serta 27 sensor, mencakup 11 kamera definisi tinggi, 12 radar ultrasonik, tiga radar gelombang milimeter, dan teknologi lidar untuk meningkatkan keselamatan berkendara.
Interior kendaraan ini juga dirancang modern dengan pilihan warna krem, hitam, dan oranye. Kabinnya dilengkapi dasbor berlapis dengan setir multifungsi dua warna, panel instrumen LCD 8,8 inci, serta layar kontrol sentral mengambang 14,6 inci yang ditenagai chip Qualcomm Snapdragon 8155. Kenyamanan semakin ditingkatkan dengan fitur seperti lampu ambient 32 warna, tujuh kantung udara, 11 speaker Yamaha, pengisian daya nirkabel, sunroof panorama, serta sandaran tangan belakang yang dapat dilipat.
SUV listrik ini menggunakan motor TZ175XSAY501 dengan daya maksimal 150 kW (201 hp). Tersedia tiga pilihan kapasitas baterai lithium iron phosphate: 50,03 kWh, 58 kWh, dan 67,9 kWh, yang masing-masing mampu menempuh jarak hingga 430 km, 520 km, dan 610 km berdasarkan standar CLTC.